KOMPAS.com - Seperti diberitakan sebelumnya, Jejaring sosial berbasis lokasi, Foursquare berencana membagi layanan intinya menjadi dua aplikasi terpisah, yaitu Foursquare dan Swarm. Kini aplikasi Swarm sudah mulai bisa diunduh di Android dan iOS.
Dengan diluncurkannya Swarm, maka Foursquare ke depannya akan dioptimalkan sebagai aplikasi pencari lokasi-lokasi tertentu saja. Swarm, di sisi lain, menggantikan fungsi Foursquare selama ini untuk check-in di suatu tempat.
Dikutip dari Recode The Next Web (15/5/2014), selain memberikan fitur check-in, Swarm juga memiliki fitur yang diberi nama Neighborhood Sharing, yang memungkinkan pengguna berbagi lokasi dengan teman lainnya.
JIka fitur ini diaktifkan, maka lokasi pengguna akan muncul di halaman teman-temannya yang menjadi kontak. Namun, fitur ini juga bisa dimatikan jika pengguna tidak ingin diketahui keberadaannya.
Terdapat juga fitur Passive Tracking. Sebelumnya, di Foursquare pengguna hanya bisa melihat lokasi terakhir kontak. Namun, dengan fitur tersebut, pengguna bisa melihat tempat-tempat mana saja yang telah didatangi oleh seorang kontak.
Swarm
Yang menarik, Swarm juga dilengkapi dengan fitur yang mirip dengan Twitter. Pengguna bisa memposting message tentang keberadaannya, dan teman lain yang juga menggunakan Swarm bisa me-reply. Fitur tersebut diberi nama Plans. Fitur ini masih dalam tahpa pengembangan.
Upaya Foursquare untuk memecah aplikasinya ini tak lepas dari menurunnya minat investor terhadap aplikasinya.
Jika dulu Foursquare masih mudah menggali uang dari jasa layanan lokasi yang diberikan, namun di tahun 2014 ini, Foursquare justru malah mengekang perkembangan perusahaan.
Aplikasi ini sudah mulai ditinggalkan. Banyak startup-startup baru yang aplikasi buatannya lebih disukai anak-anak muda di seluruh dunia. Mereka memanfaatkan tren seperti selfie,sharing link, atau Twitter untuk menarik perhatian.
0 komentar:
Posting Komentar